TINTA PUTIH - Indonesia resmi menjadi juara ASEAN Para Games 2022 dengan torehan 152 medali emas, 128 perak, dan 103 perunggu.
Dari sebanyak 383 medali itu, delapan medali diantaranya disumbangkan atlet-atlet yang bernaung di bawah National Paralimpic Committee Indonesia (NPCI) Kota Tasikmalaya yakni enam medali emas serta dua medali perak.
Keenam medali emas masing-masing dipersembahkan Muhammad Rian Prasasta di cabang olahraga para-tenis meja. Rian tampil perkasa dan sukses meraih medali emas untuk Indonesia di nomor tunggal putra, ganda putra, beregu putra dan tanda campuran.
Dua keping medali emas Indonesia persembahan atlet NPCI Kota Tasikmalaya lain disumbangkan Neng Parida lewat cabor angkat berat untuk Angkatan the best 74 kg serta angkatan total 144 kg. Sementara dua medali perak dipersembahkan atlet tenis meja yakni Jaenal pada kelas ganda putra dan beregu.
Ketua NPCI Kota Tasikmalaya Cepi Fuad Anshori mengaku sangat bersyukur dan bangga atas kerja keras dan perjuangan para atlet hingga sukses mengharumkan nama daerah dan negara. \
Juara umum kali ini menjadi yang ketiga untuk Indonesia setelah menjadi juara umum pada 2014 ketika bergulir di Myanmar dan terakhir di Malaysia pada 2017.
Menurutnya, jumlah medali pada ajang yang diikuti 11 negara di Asia Tenggara dan dibuka Wapres Ma'ruf Amin ini merupakan sumbangan terbesar atlet Kota Tasikmalaya. Ia berharap hasil itu jadi pemantik motivasi atlet lain untuk lebih giat, disiplin, dan terus bekerja keras
agar bisa mewakili Indonesia di berbagai even bergengsi. Kata dia, kontribusi itu jadi salah satu bukti bahwa perjuangan NPCI dalam mendorong prestasi serta nama harum kota santri dan Bumi Pertiwi terus konsisten.
"Saya pun berharap perhatian pemerintah kota dalam pembinaan atlet prestasi lebih ditingkatkan seperti yang banyak ditunjukan daerah lain di Indonesia," ujar dia.*
Artikel Terkait
Ronaldo dan Maguire Tempati Peringkat 1 dan 2 Pemain Liga Inggris Paling Sering Dibully di Twitter
Kelapa Melimpah Warga Mekarmukti Kabupaten Garut Gali Potensi VCO
Muncul Wacana Penghapusan E-warung, Simak Penjelasannya
Beberapa Versi Asal Usul Hantu Kuntilanak
2 Oknum Suporter Persija yang Keroyok dan Curi Ponsel Bobotoh Persib Ditangkap, Ancaman Bui 9 Tahun Menanti