TINTAPUTIH - Pasca banjir bandang menerjang Kecamatan Sukawening dan Kecamatan Karangtengah Kabupaten Garut, pada Sabtu 27 November 2021 silam, sejumlah kerusakan fasilitas publik masih dibiarkan rusak.
Salah satunya adalah kerusakan jembatan di Kampung Ciburuy Desa Sukawening.
Jembatan yang rusak akibat banjir bandang masih belum diperbaiki dan hanya diberi tanda pagar bambu.
Padahal keberadaan jembatan tersebut sangat vital bagi transportasi dan roda perekonomian masyarakat.
Baca Juga: Inilah Jenis Parenting Style yang Wajib Diketahui Orangtua
Menyempitnya badan jalan akibat tergerus banjir bandang beberapa bulan lalu sangat membahayakan pengendara yang melintas apalagi jika melintas pada malam hari.
Menurut keterangan salah seorang warga Desa Sukawening Ade Najmulloh, pasca banjir bandang belum ada perbaikan jembatan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Garut.
"Ya sampai saat ini jembatan yang rusak belum ada perbaikan yang dilakukan pemerintah padahal itu sangat vital untuk transportasi dan menghidupkan perekonomian masyarakat," kata dia. (Ai Karnengsih).***
Artikel Terkait
Capaian Vaksinasi 88 Persen, Desa Majasari Garut Lakukan Vaksinasi Door to Door
Penjelasan Majelis Dikdasmen Muhammadiyah Cibiuk Garut Terkait Dikeluarkannya Korban Pemerkosaan dari Sekolah
Pemkab Garut Diminta Turun Tangan Fasilitasi Pendidikan Korban Pemerkosaan Herry Wirawan
Jejak Kriminal dan Sisi Romantis Mat Peci, Bandit Nomor Wahid Asal Garut
Menikmati Keindahan Pantai Karang Paranje Destinasi Wisata Baru Di Wilayah Garut Selatan
Curug Sang Hyang Taraje, Hidden Gem Garut yang Mempesona
Reaktivasi Jalur KA Garut Menggugah Memori Masyarakat Terhadap Si Kuik dan Si Gombar
Punya Dua Istri Sering Berantem, Coba Ajak ke Curug Candung Garut Biar Akur
Cerita Masyarakat Garut Terkait Asal Usul Nama Stasiun KA Cibatu
Vaksinasi COVID-19 untuk Anak di Kabupaten Garut Dimulai