TINTAPUTIH - Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) resmi menutup sejumlah platform game dan platform pembayaran digital PayPal telah di blokir.
Akibatnya, Gamers dan masyarakat umum ngamuk ke Kominfo, tagar @BlokirKominfo menggelegar di Twitter. Caci makipun tidak terbendung.
Mereka menyayangkan komitmen Kominfo yang terus mendukung Industri 4.0, namun malah memblokir Platform Gaming atau Game dan juga PayPal.
"Layanan internet harusnya gaboleh dipegang sama kominfo lagi selama yang masih duduk disana para boomer tolol asal blok gajelas. Akses buat main game lewat steam, epic, dll aja di blokir masa paypal juga ikutan, banyak loh yang nyari duit lewat paypal. #BlokirKominfo," kata @Fiar098.
"Paypal juga diblok ya. Selamat @kemkominfo, anda udh berhasil mematikan banyak mata pencaharian rakyatnya. Sekarang ayo dong github sama npm diblock #BlokirKominfo," ujar @AkunGratisan.
"Steam nerapin pajak 10% buat pengunanya yg beli game dimana dapat membantu pemasukan kas negara dari gamers yg beli game buat ngurangi hutang.Indonesia kapan mau maju kalo masih dikendalikan sm boomer? hiburan masyarakat aja diganggu haknya #ayoindonesiabangkit #blokirkominfo," ujar @flame.
Baca Juga: 'Jabar Bergerak' dan Pramuka UPI Kampus Tasikmalaya Dorong Kemandirian Disabilitas
Selamat pagi dan selamat berakhir pekan, steam udah diblokir tapi slot belum di blokir padahal beli game di steam udah bayar pajak tp kita malah dianjurkan untuk main slott. Oh iya paypal juga diblok oleh Kominfo tapi pinjol masih merajarela," tutur @Vikkristian12.***
Artikel Terkait
Laga Kandang Pertama Diwarnai Aturan Baru Pembelian Tiket, Ini Tahapan Jadi Penonton Persib vs Madura United
Kreativitas Karang Taruna RW 05 Singkup Kota Tasikmalaya Galang Dana untuk HUT ke-77 RI Perlu Dikembangkan
Kemampuan 'Public Speaking' Penting Dikuasai Kader PUAN Kota Tasikmalaya
Perhatian Pemkot Tasikmalaya untuk Petani Dipertanyakan KTNA, Beda dengan Kepala Daerah di Ciamis dan Banjar
Para Nakes Honorer di Kota Tasikmalaya Minta Kejelasan Nasib