TINTAPUTIH - Aksi pencurian ponsel di sebuah toko makanan beku di Jalan RE Jaelani Kecamatan Cihideung Kota Tasikmalaya terekam kamera CCTV.
Diduga pelaku merupakan komplotan yang dalam aksinya berbagi tugas. Sebagian pelaku perempuan bertugas membuat sibuk penjual, sementara seorang pria bertugas mengambil ponsel.
Dalam rekaman video terlihat awalnya pemilik toko tengah melayani seorang pria di depan meja kasir. Selanjutnya penjual beranjak ke belakang karena terlihat seperti dipanggil oleh perempuan yang sedang melihat-lihat barang dagangan di belakang. Tak lama berselang, dalam satu kesempatan, pria ini mengambil ponsel yang ada di bawah meja kasir.
Dia langsung ambil langkah seribu, tanpa menyadari kamera pengintai berada di atas merekam jelas gerak-geriknya. Selanjutnya 5 orang perempuan pun ikut keluar toko, tanpa seorang pun yang jadi membeli.
Baca Juga: Sangat Memotivasi, Simak 10 Quotes Tokoh Dunia
Pemilik toko, Rini menjelaskan peristiwa pencurian itu terjadi pada hari Minggu (16/7/2023) sekitar pukul 11 siang.
Menurut Rini kecurigaan bahwa pelaku pencurian ponsel itu merupakan komplotan didasarkan kepada beberapa hal.
"Mereka kan pakai 3 sepeda motor, nah semuanya diparkirkan membelakangi toko, seperti siap-siap mau kabur," kata Rini, Senin (17/7/2023).
Selain itu ketiga sepeda motor tidak dilengkapi plat nomor belakang. "Semuanya nggak pakai plat nomor belakang, saya juga sempat merasa janggal, tapi nggak nyangka mau mencuri," kata Rini.
Pria yang mencuri menurut Rini orang yang pertama datang dan masuk ke toko bersama perempuan. Pria berlogat Sunda dengan usia sekitar 30 sampai 40 tahun itu kemudian dilayani sambil melihat-lihat barang dagangan di lemari pendingin.
"Terus datang lagi yang lain, perempuan semua, langsung masuk ke dalam toko dan manggil-manggil. Saya samperin," kata Rini.
Melihat toko ramai, Rini sempat akan kembali ke muka dan menunggu di meja kasir. "Saya sempat mau balik ke kasir, karena saya pikir ramai. Tapi si ibu itu manggil-manggil lagi dan saya ke belakang lagi," kata Rini.
Situasi ini lalu dimanfaatkan pelaku untuk mengambil ponsel korban dan langsung pergi meninggalkan toko. Tak lama berselang yang lain pun pergi. "Semua ikut pergi, nggak ada satu pun yang beli, saya tidak tahu komplotan atau bukan. Tapi itu yang terjadi," kata Rini.
Dia mengaku menanggung kerugian akibat ponsel miliknya digondol pencuri. "Padahal ponsel disimpan di kolong meja, kerugian sekitar Rp 4 jutaan, waktu beli barunya ponsel itu Rp 7 juta," kata Rini.
Artikel Terkait
Ulasan Lengkap Berselancar di Pantai Batukaras Pangandaran
Sejarah Singkat Vespa Klasik, Dari Italia Menyebar ke Pelosok Dunia
Ragam Seri Vespa Klasik, Semakin Tua dan Langka Semakin Mahal
Mengenal Enrico Piaggio dan Dell'Orto, Dua Sosok Penting di Balik Vespa Klasik
Mengenal Aneurisma, Penyakit yang Menewaskan Influencer Kebugaran Tubuh
Janelle Monae Dihujat Gegara Perlihatkan Payudara saat Manggung
Sangat Memotivasi, Simak 10 Quotes Tokoh Dunia
10 Quotes Lucu, Menghibur Namun Tetap Memotivasi
Cantiknya Gadis Payung Khas Tasikmalaya di Event Oneprix
Cegah Inflasi Pemkot Tasikmalaya Gulirkan Program Setaman Cinta