TINTAPUTIH - Uang tunai Rp 320 juta raib digondol maling dari dalam mobil. Pelaku yang merupakan garong modus pecah kaca mobil ini beraksi di Jalan Otista atau dekat alun-alun Kota Tasikmalaya, Selasa (28/6/2022) sekitar jam 16.00 WIB.
Korbannya adalah Dian Agustina, seorang pengusaha apotik asal Kecamatan Sukaraja Kabupaten Tasikmalaya. Uang itu baru saja diambil dari bank BRI cabang Tasikmalaya.
Dian menjelaskan sekitar pukul 14.00 WIB dia baru saja mengambil uang tunai dari bank BRI cabang Tasikmalaya sebesar Rp 320 juta. Dia berangkat seorang diri dengan membawa mobil Pajero warna putih.
"Tadi tarik tunai di BRI Cabang dekat kaum (mesjid agung). Dari sana sempat ke Jalan Sukalaya ke toko obat," kata Dian. Gepokan uang tunai itu dia bungkus dalam kantong kresek hitam dan ditaruh di bawah jok depan.
Setelah itu dia meluncur ke Jalan Otista dekat alun-alun Kota Tasikmalaya. "Saya mau mengambil obat di apotik Murni. Tak lama paling 15 menit, terus ada petugas parkir dan ojek yang memberi tahu mobil saya di bobol," kata Dian.
Setelah diperiksa dia mendapati kaca samping sebelah kanan mobil Pajero miliknya sudah pecah. "Saya udah gak bisa apa-apa lagi, udah pasti uang yang hilang," kata Dian.
Yusa salah seorang pengendara ojek online yang sedang berada di alun-alun Kota Tasikmalaya mengaku sempat melihat pelaku. "Dua pria berboncengan. Berhenti di seberang jalan, pelaku yang badannya kecil lalu menyeberang mendekati mobil. Sempat mondar-mandir sambil nelpon dekat mobil," kata Yusa.
Tak lama dia mendengar suara benturan. "Mobil terlihat goyang setelah suara bruk, pas saya lihat orang yang tadi mendekati mobil balik lagi ke motor lalu pergi, belok kiri ke Jalan Wiratanuningrat," kata Yusa.
Setelah itu dia memberitahu petugas parkir. "Jadi pas tukang parkir menyeberang jalan menghampiri mobil, si pelaku menyeberang kabur. Terus si pemilik mobil diberi tahu oleh petugas parkir," kata Yusa.
Kapolsek Tawang Kota Tasikmalaya Ipda Wawan Setiawan mengatakan pihaknya langsung melakukan penyelidikan. "Kami melakukan penyelidikan. Langsung koordinasi dengan tim identifikasi serta Reskrim Polres Tasikmalaya," kata Wawan.***
Artikel Terkait
SEV Chapter Tasikmalaya dan Pagerasik Ikut Kampanyekan Pentingnya Pendidikan untuk Disabilitas
Produksi Konten Pornografi dan Endorse Judi Online, Youtouber Dicokok Polisi
Jumlah Penyandang Disabilitas di Kota Tasikmalaya yang Bersekolah Diprediksi Baru 30 Persen
BDC Amanah Sukapura Tasikmalaya Ajak Stakeholder 'Berjamaah' Bantu UKM
Masyarakat dan Wisatawan Diminta Waspadai Potensi Gelombang Tinggi
Penumpang Bus Pariwisata yang Terjun ke Jurang di Tasikmalaya Ditemukan, Korban Meninggal Jadi 4 Orang
Sopir Bus Pariwisata yang Kecelakaan di Tasikmalaya Jadi Tersangka, Ada Kesengajaan, Terancam 12 Tahun Penjara
WNA Asal Estonia Ditangkap Polisi Karena Kasus Skimming
Akibat PMK Merebak, Sapi di Peternakan Mogok Makan
100 Hektar Sawah di Ciganjeng Terendam Banjir