320 Usulan Pemekaran Daerah Otonom Baru Ditolak Pemerintah Pusat

TINTAPUTIH - Sebanyak 320 usulan daerah otonomi baru (DOB) di Indonesia sejauh ini masih ditolak oleh pemerintah pusat. Dari usulan sebanyak itu 235 diantaranya disampaikan melalui Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Meski demikian Komisi II DPR RI tetap melakukan peninjauan ke lapangan. Salah satunya kunjunan ke Provinsi Gorontalo yang dipimpin oleh Hugua, Jumat - Sabtu 10-11 Desember 2021. Para wakil rakyat ini melihat secara langsung kesiapan dan persiapan yang dilakukan.

Lima calon DOB di wilayah Provinisi Gorontalo, yaitu Calon Kabupaten Boliyohuto, Calon Kabupaten Gorontalo Barat, Calon Kabupaten Panipi, Calon Kabupaten Bone Pesisir, dan Calon Kota Telaga.

Baca Juga: Kabupaten Purwakarta Kejar Target Pencapaian Vaksinasi COVID-19

Dalam kunjungan tersebut, Komisi II DPR memberikan saran dan masukan yang akan bermanfaat dalam upaya mewujudkan keinginan dan cita-cita masyarakat di wilayah-wilayah tersebut untuk menjadi daerah yang mandiri.

Hugua menyampaikan, Komisi II DPR sangat fokus dan senantiasa mendukung terhadap upaya-upaya dilakukan oleh pemerintah daerah untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. Dia pun menegaskan bahwa esensi pemekaran DOB bertujuan untuk menyejahterakan masyarakat. 

Sikap pemerintah sendiri, sebagaimana dikutip dalam akun DPR RI, dengan pertimbangan kondisi keuangan negara, maka pemerintah Joko Widodo, masih melakukan moratorium terhadap pemekaran wilayah.

Catatan tintaputih, di Jawa Barat usulan DOB yaitu pemekaran Kabupaten Bogor, mengingat jumlah penduduknya hampir enam juta dan wilayahnya sangat luas. Lalu pemekaran Cianjur selatan, Garut selatan dan Tasikmalaya selatan. Aspirasi pembentukan DOB di Jabar tersebut , sudah muncul sejak lama.***