TINTAPUTIH - Pemerintah telah melakukan reaktivasi kembali jalur kereta api (KA) Cibatu- Cikajang Kabupaten Garut. Pada Kamis 6 Desember 2022, Gubernur Jawa Barat melakukan peninjauan ke stasiun KA tersebut.
Bagi sebagian masyarakat Kabupaten Garut reaktivasi ini seolah menggugah kembali kenangan pada tahun 1980-an.
Dulu suara khas Si Kuik dan Si Gombar dua lokomotif bertenaga uap yang mengeluarkan suara khas saat sedang melaju membuat kerinduan warga Kecamatan Cibatu dan sekitarnya ingin segera menikmati kembali beroperasinya jalur Cibatu - Garut - Cikajang.
Tentunya saat ini reaktivasi jalur Cibatu - Cikajang tidak akan menggunakan lokomotif si Kuik atau Lokomotif DD 52 seri SS dan si Gombar atau Lokomotif uap jenis CC 5001 dan CC 5029.
Dulu kereta api jalur Cibatu-Garut-Cikajang yang ditarik si Kuik dan Si Gombar menjadi transportasi publik yang vital bagi masyarakat.
"Waas, dulu sering naik kereta si Kuik atau si Gombar meski harus berdesakan dengan para pedagang atau petani yang membawa hasil pertanian bahkan hewan ternak," ungkap Mak Icih (84) salah seorang warga Cibatu yang dulu sering menggunakan kereta api itu jika hendak ke kota Garut.
Baca Juga: 4 Cara Hidup Bahagia yang Sederhana Menurut Gus Baha
Wajah stasiun Cibatu dan beberapa stasiun lainnya yang terlewati jalur Cibatu - Cikajang seperti stasiun Pasir Jengkol, Stasiun Wanaraja kini telah bersolek semakin cantik dan menawan hingga menggugah rasa penasaran siapapun untuk singgah dan datang.
Stasiun Cibatu dibangun pada tahun 1889, setelah dibangunnya stasiun Cicalengka - Cilacap oleh Statsspoorwegen (SS) jalur Cibatu-Cikajang dibuka pada tahun 1926.
Artikel Terkait
Dedi Mulyadi dan Komisi IV Prihatin Kondisi Perbukitan Di Sukawening Garut.
Tinjau Banjir Bandang Garut Komisi IV DPR RI Dicegat Mahasiswa Dan Aktivis Lingkungan
Dedi Mulyadi Minta Kapolda Tindak Penebangan Pohon dan Penambangan Emas Liar di Gunung Gelap Garut
Bencana Tanah Longsor Telegong Garut Belum Ditetapkan Status Tanggap Darurat
Capaian Vaksinasi 88 Persen, Desa Majasari Garut Lakukan Vaksinasi Door to Door
Penjelasan Majelis Dikdasmen Muhammadiyah Cibiuk Garut Terkait Dikeluarkannya Korban Pemerkosaan dari Sekolah
Pemkab Garut Diminta Turun Tangan Fasilitasi Pendidikan Korban Pemerkosaan Herry Wirawan
Jejak Kriminal dan Sisi Romantis Mat Peci, Bandit Nomor Wahid Asal Garut
Menikmati Keindahan Pantai Karang Paranje Destinasi Wisata Baru Di Wilayah Garut Selatan
Curug Sang Hyang Taraje, Hidden Gem Garut yang Mempesona