• Senin, 25 September 2023

40 Ribu Anak dengan Penyakit Jantung Bawaan Lahir Setiap Tahun, Kenali Gejalanya

- Senin, 13 Maret 2023 | 10:04 WIB
Ilustrasi penyakit jantung bawaan.
Ilustrasi penyakit jantung bawaan.

TINTAPUTIH - Masyarakat diimbau mewaspadai penyakit jantung bawaan pada anak. Angka kelahiran anak dengan penyakit jantung bawaan relatif tinggi. Di sisi lain gejala penyakit jantung bawaan tersebut kerap tidak disadari atau "bersembunyi" dalam bentuk gejala penyakit lain.

Dokter ahli jantung RS Jantung Tasikmalaya. Jusuf Rachmat mengatakan merujuk hasil penelitian, 8 sampai 9 dari 1.000 kelahiran anak menderita penyakit jantung bawaan.

"8 sampai 9 permil kelahiran anak disinyalir mengalami penyakit jantung bawaan. Kalau di Indonesia kelahiran bayi per tahun sekitar 4 juta kelahiran, maka sekitar 40 ribu anak lahir dengan penyakit jantung bawaan," kata Jusuf usai konferensi pers seusai pelaksanaan operasi bedah jantung anak terbuka dan kateterisasi pertama di RS Jantung Tasikmalaya, Sabtu (4/3/2023) malam.

Ada dua anak perempuan usia 4 tahun dan 5 tahun, yang menjalani tindakan medis terkait penyakit jantung bawaan di hari tersebut. Operasi ini juga diklaim sebagai operasi jantung pertama di wilayah Priangan Timur.

Lebih lanjut Jusuf menjelaskan, tingginya anak dengan penyakit jantung bawaan itu selama ini hanya sekitar 10 persennya saja yang menjalani tindakan medis. Selebihnya mereka bertahan hidup dengan kondisi jantung yang tidak sehat.

Baca Juga: RS Swasta di Tasikmalaya Dukung Pengurangan Pajak Alat Kesehatan Impor

Rendahnya penanganan terhadap anak dengan penyakit jantung bawaan ini menurut Jusuf disebabkan oleh terbatasnya jumlah dokter jantung di Indonesia termasuk keterbatasan sarana atau rumah sakit khusus jantung. Diakui pula bahwa biaya tindakan medis untuk penyakit jantung ini relatif mahal bagi masyarakat secara umum.

"Kendalanya memang karena fasilitas penyakit jantung itu terbatas. Peralatannya memang cukup mahal kemudian jumlah tenaga ahlinya pun terbatas, sehingga berimbas pada biayanya yang juga mahal. Namun demikian, pemerintah dan pihak swasta selama ini kan terus berusaha memperluas layanan kesehatan jantung. Salah satunya ya dengan membuka RS Jantung di Tasikmalaya ini, sehingga bisa melayani wilayah Priangan Timur bahkan hingga ke Jawa Tengah," kata Jusuf.

Prof Mulyadi yang juga dokter ahli jantung di RS Jantung Tasikmalaya menambahkan penyakit jantung bawaan pada anak terkadang sulit dikenali, padahal untuk beberapa kasus atau kondisi penanganannya harus segera.

"Gejala penyakit jantung bawaan itu tidak spesifik, gejalanya menyerupai penyakit lain. Kadang dibilang TBC, terkadang dibilang epilepsi. Jadi memang ada kalanya tidak disadari oleh orang tua," kata Mulyadi.

Namun demikian dia memaparkan salah satu ciri umum adanya warna kebiruan di lidahnya, kemudian anak mudah lelah.

"Misalnya jalan satu dua meter dia merasa sudah merasa lelah," kata Mulyadi.

Sementara gejala lain yang bisa dicermati adalah cara bayi saat menghisap ASI.

"Kalau bayi kan masih belum bisa bicara, kita bisa lihat dari cara dia menyusu. Kalau bayi normal, dia tak akan berhenti menyusu sampai kenyang. Kalau bayi yang ditengarai dengan penyakit jantung bawaan, dia menyusu sering lepas, kemudian nangis. Itu tandanya dia lelah," kata Mulyadi.

Halaman:

Editor: Gilang Teruna Purwadestian

Tags

Artikel Terkait

Terkini

8 Cara Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

Sabtu, 24 Juni 2023 | 08:10 WIB

Enam Cara Mengatasi Suara Serak

Sabtu, 24 Juni 2023 | 08:01 WIB

Seekor Kucing Jadi Mahar Pernikahan Warga Cimahi

Rabu, 22 Februari 2023 | 22:53 WIB

Mitos Mandi Malam Hari Picu Penyakit Rematik

Rabu, 22 Februari 2023 | 06:52 WIB

5 Asupan Alami yang Berfungsi Membersihkan Ginjal

Jumat, 27 Januari 2023 | 11:09 WIB

Tips Membersihkan Pembuluh Darah Tanpa Obat

Rabu, 25 Januari 2023 | 09:48 WIB
X