Berwisata ke Cipatujah Jangan Lewatkan Kelezatan Bakar Ikan Mang Mul

TINTAPUTIH- Dampak pandemi Covid-199 selama 2 tahun lebih bagi Yana Mulyana pemilik Lesehan Bakar Ikan Mang Mul Desa Ciandum, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya sangat memukul bisnis yang dikelolanya.

Yana Mulyana berharap wisata bahari pesisir Pantai Tasela bisa bergeliat kembali, setelah ada kelonggaran dari pemerintah kuliner atau wisata bisa beroperasi kembali.

“Saat pandemi Covid 19, saung bakar ikan Mang Mul berhenti total, otomatis penghasilan yang hanya satu-satunya dari buka lesehan bakar ikan jadi terhenti. Kini yang ada hanya meninggalkan cicilan utang masih banyak ke bank,” keluh Yana.

Baca Juga: Dokter Nurhati : Hindari Dehidrasi Calon Haji Sebaiknya Minum Air Putih Tiap 2-3 Jam

Hingga kini kata Yana didampingi istrinya Ai Iin, utangnya masih cukup besar. Namun tutur Yana, kini lesehan bakar ikan yang dikelolanya bisa sedikit bernapas lega. Kendati tidak seramai sebelum pandemi, paling tidak ada beberapa komunitas atau pengunjung yang sengaja ingin menikmati nikmatnya ikan bakar khas Mang Mul yang lezat dan nikmat.

Yana mengusulkan agar wisata bahari di pesisir pantai Tasela bisa hidup kembali, sejatinya ada kegiatan seperti Syukur Laut atau kegiatan lainnya.

“Melihat perkembangan pengunjung, kami belum berani mengerjakan orang banyak mengelola kuliner miliknya. Ya, sekarang hanya 7 orang saja, sebelum pandemi mah lumayan cukup banyak lebih dari 10 orang,” jelas Yana.

Baca Juga: Perkembangan Kebijakan Pajak Setelah Terjadinya Pandemi Covid-19

Camat Cipatujah Darja S,Sos, mengatakan kendati ada kelonggaran dalam hal prokes. Namun jelas Darja, tidak berarti wisata bisa berjalan sebebas-bebasnya. Pada intinya wisata di pantai Tasela khususnya di Kecamatan Cipatujah semua berharap bisa normal kembali.